solusi sehat

Produk Ace Max's

Minggu, 24 Februari 2013

SYAHADAT

       Syahadat2.gif  Syahadat1.gif artinya ( aku bersaksi bahwa tiada tuhan yang patut di ibadahi dengan benar kecuali Allah dan Nabi muhammad adalah utusan Allah ) ini   adalah kunci syurga. Bagaimana kita mau masuk surga kalau kita nggak punya kuncinya.
makna Lailahailaallah bahwa tiada sesembahan yang patut di ibadahi kecuali Allah, kita minta, berdoa, beribadah,berkehendah hanya kepada Allah swt, tidak pada yang lain.sampai sampai Rosulullah saw mengajarkan kepada para sahabatnya saat sandalnya putuspun meminta hanya kepada Allah swt.Ini adalah akidah yang benar, jangan sampai ada pada diri kita percaya kepada sesuatu kekuatan kecuali hanya kekuatan Allah swt. setiap mahkluk tidak dapat memberikan manfaat atau madhorot hanya dengan ijin Allah. Allah yang mengatur segala yang ada di jagat raya ini, bahkan daun yang gugur dari dahannya itu semua dalam kontrol Allah swt.
Muhammad adalah utusan Allah, maka agar kita selamat di dunia dan akherat nggak ada jalan lain selain kita mengikuti apa yang telah di contohkan oleh Nabi Muhammad saw.
Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

اجْتَنِبُوا السَّبْعَ الْمُوبِقَاتِ » . قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ ، وَمَا هُنَّ قَالَ « الشِّرْكُ بِاللَّهِ ، وَالسِّحْرُ ، وَقَتْلُ النَّفْسِ الَّتِى حَرَّمَ اللَّهُ إِلاَّ بِالْحَقِّ ، وَأَكْلُ الرِّبَا ، وَأَكْلُ مَالِ الْيَتِيمِ ، وَالتَّوَلِّى يَوْمَ الزَّحْفِ ، وَقَذْفُ الْمُحْصَنَاتِ الْمُؤْمِنَاتِ الْغَافِلاَتِ

“Jauhilah tujuh dosa besar yang akan menjerumuskan pelakunya dalam neraka.” Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, apa saja dosa-dosa tersebut?” Beliau mengatakan, “[1] Menyekutukan Allah, [2] Sihir, [3] Membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah kecuali dengan alasan yang dibenarkan, [4] Memakan harta anak yatim, [5] memakan riba, [6] melarikan diri dari medan peperangan, [7] menuduh wanita yang menjaga kehormatannya lagi (bahwa ia dituduh berzina).” (HR. Bukhari no. 2766 dan Muslim no. 89)

Dari Anas radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ثَلاَثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ حَلاَوَةَ الإِيمَانِ أَنْ يَكُونَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا ، وَأَنْ يُحِبَّ الْمَرْءَ لاَ يُحِبُّهُ إِلاَّ لِلَّهِ ، وَأَنْ يَكْرَهَ أَنْ يَعُودَ فِى الْكُفْرِ كَمَا يَكْرَهُ أَنْ يُقْذَفَ فِى النَّارِ

“Tiga perkara yang seseorang akan merasakan manisnya iman : [1] ia lebih mencintai Allah dan Rasul-Nya lebih dari yang lainnya, [2] ia mencintai seseorang hanya karena Allah, [3] ia benci untuk kembali pada kekufuran sebagaimana ia benci bila dilemparkan dalam neraka.” (HR. Bukhari no. 6941 dan Muslim no. 43)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar